(Yogyakarta, 19/1/21). Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir – Badan Tenaga Nuklir Nasional (STTN – BATAN) bersama dengan PT. Radiant Utama Interinsco, Tbk telah menandatangani perjanjian kerja sama sejak bulan September 2020. Berbagai kegiatan sebagai tindak lanjut penandatangan kerja sama telah dilakukan, diantaranya melaksanakan pemagangan mahasiswa dan dosen dalam inspeksi produk/ Quality Control di PT. Trafoindo Jakarta, inspeksi bersama pada pipa insulasi di instalasi migas-offshore serta kegiatan pelatihan berlisensi untuk kualifikasi UT Level-2 bagi mahasiswa.
Aplikasi kerja sama kedua belah pihak kembali dilaksanakan pada tanggal 11 – 15 Januari 2021 dengan melaksanakan inspeksi bersama ke PT. Pertamina Dumai. Adapun personil STTN yang dilibatkan dalam inspeksi adalah Tasih Mulyono, SST (Ahli Radiografi), Sigit Suryantono, BE (Operator Radiografi) dan Praptana, A. Md (konsultan dan teknisi ahli).
Dalam pelaksanaan inspeksi kali ini, STTN menggunakan peralatan sinar-X Betatron SEA-7, penangkap citra dan pengolah citra (Imaging Plate dan CRx-Vision) serta perlengkapan alat proteksi radiasi dan proteksi fisik. Betatron merupakan pembangkit radiasi sinar-X yang memiliki daya tembus cukup tinggi, sehingga sangat membantu bagi perusahaan atau instansi yang memerlukan pemeriksaan kondisi peralatan atau instalasi pemipaan dengan dimensi ketebalan material uji sampai dengan ± 260mm. Pada saat ini baru ada 3 instansi di Indonesia yang memiliki peralatan sinar -X Betatron, salah satunya dimiliki STTN.
“Dari hasil pelaksanaan kerja sama ini, personil STTN mendapatkan pengalaman secara langsung dalam mengaplikasikan Betatron di industri, serta dapat membantu problem masyarakat industri terkait inspeksi NDT atau perluasan analisa di dalam material pipa yang tebal,” ungkap Tasih Mulyono. Selanjutnya Tasih Mulyono juga berharap, PT Radiant Utama Interinsco, Tbk serta industri yang di inspeksi akan memberikan peluang keterlibatan mahasiswa STTN dalam kegiatan kerja sama, untuk lebih meningkatkan wawasan, kualitas dan skill mahasiswa dalam bidang NDT.
Saat ini STTN telah memiliki laboratorium NDT yang lengkap dengan peralatan NDT-Advanced (Detektor Digital Radiografi, Komputer Radiografi, Phassed Array dan Betatron SEA-7). Secara internal, diharapkan dengan dimilikinya laboratorium tersebut pemanfaatannya dapat meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam bidang radiografi. Sedangkan secara eksternal, membuka peluang kerja sama antara STTN dengan industri, perusahaan atau instansi lain. (tm/tek)
