27 Jan 2025

Bekali Lulusannya dengan Sertifikasi Kompetensi, Poltek Nuklir Cetak SDM Iptek Siap Kerja

Yogyakarta-Humas BRIN. Sebagai Perguruan Tinggi vokasi, Politeknik Teknologi Nuklir Indonesia (Poltek Nuklir) BRIN membekali lulusannya dengan sertifikat kompetensi yang akan berguna saat memasuki dunia kerja yang bergerak dalam bidang radiasi/kenukliran.

“Poltek Nuklir memiliki target masa tunggu enam bulan. Namun selama ini, dengan bekal sertifikasi kompetensi yang dimiliki, lulusan Poltek Nuklir sudah diterima didunia kerja kurang dari enam bulan,” ungkap Slamet Wiyuniati dalam pameran pendidikan “Education Fair SMAN 1 Bantul 2025” pada Kamis (23/1) lalu.

Meskipun demikian, menurutnya tidak menutup kemungkinan alumni Poltek Nuklir juga bekerja tidak menggunakan sertifikasi kompetensi yang dimiliki. “Mereka juga ada yang diterima di dunia kerja bukan melalui sertifikasi kompetensinya, tapi berdasarkan ijazahnya, ilmunya,” lanjutnya.

Ia menegaskan, melanjutkan jenjang pendidikan tinggi ke Poltek Nuklir sebagai satu-satunya Perguruan Tinggi vokasi diploma IV bidang kenukliran di Indonesia adalah pilihan yang tepat. “Sebagai Perguruan Tinggi dibawah Badan Riset dan Inovasi Nasional, Poltek Nuklir memiliki fasilitas yang sangat mendukung dalam pengembangan SDM khususnya bidang kenukliran,” imbuh Yuni.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan program Penerimaan Mahasiswa Baru Poltek Nuklir. “Saat ini Poltek Nuklir sedang membuka jalur pendaftaran Mahasiswa Baru melalui jalur prestasi. Jalur ini diperuntukkan bagi siswa-siswa SMA/SMK/MA yang saat ini sedang duduk di kelas XII dari program eksakta. Jalur ini dibuka sampai dengan tanggal 28 Februari 2025,” jelasnya.

Memiliki 3 program studi, yaitu Teknokimia Nuklir, Elektronika Instrumentasi dan Elektro Mekanika, Poltek Nuklir pada tahun ini menerima Mahasiswa Baru sejumlah 180, dengan masing-masing program studi sebanyak 60 Mahasiswa. “Harapannya, setelah adanya sosialisasi Poltek Nuklir ke SMA N 1 Bantul kali ini, akan banyak siswa yang tertarik belajar bersama Poltek Nuklir. Dengan fasilitas yang diberikan serta biaya yang terjangkau, Poltek Nuklir bisa menjadi pilihan untuk melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi,” harap Yuni.

Sementara itu Ngadiya, kepala sekolah SMAN 1 Bantul dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan tersebut diadakan untuk memberikan informasi kepada siswa, juga membuka cakrawala pengetahuan kemajuan lembaga pendidikan perguruan tinggi dalam mendukung cita-cita para siswa/siswi SMAN 1 Bantul. “Harapan kami melalui kegiatan Education Fair SMAN 1 Bantul 2025 kali ini, siswa kami dapat benar dan tepat memilih fakultas maupun program studi pada jenjang perguruan tinggi dalam mempersiapkan masa depannya,” ungkapnya.

Selain melaksanakan sosialiasi secara langsung bagi siswa kelas XII, Poltek Nuklir juga membuka stand pameran yang bisa dikunjungi oleh siswa kelas X hingga kelas XII. “Kami berharap, dengan peserta kunjungan yang beragam, baik dari kelas X sampai dengan kelas XII, akan memberikan pencerahan bagi semua untuk pilihan jenjang pendidikan tinggi selanjutnya,” ungkap Rina, humas yang bertugas di stand pameran. (tek)